“Sehingga Sampang Hebat dan Bermartabat ini menjadi harapan oleh ProJo,” ucap fauzi saat diwawancarai awak media.
Menurut Fauzi, program kesejahteraan yang kebawah akan dikawal sehingga ProJo dapat berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat sampang.
“Inovasi kabupaten sampang hebat walaupun kesejahteraan masih rendah. Terbukti, Kabupaten sampang ada di rangking 75 di tingkat nasional. Dengan ini ProJo nanti bisa mendorong agar kesejahteraan Sampang bisa meningkat,” paparnya.
Pihaknya berharap, Pelaksana Tugas (Plt) instansi yang sudah melebihi 6 bulan (expired) segera diubah. Sehingga, ada reformasi birokrasi di Kabupaten Sampang.
“Agar kinerjanya bisa dipertanggung jawabkan untuk masyarakat. Sehingga pelayanan, pembangunan dan programnya itu jelas,” ungkapnya.
ProJo Kabupaten Sampang diharapkan bisa mendorong adanya Pilkades serentak tahun 2021. Yang mana beredar kabar adanya wacana penundaan pilkades serentak tahun 2021.
“Status ditunda atau tidaknya pilkades serentak tahun 2021 harus diperjelas. Agar tidak terjadi pro dan kontra di kalangan masyarakat,” ucapnya.
“Hal ini harus ada kesepakatan bersama antara masyarakat dan pemerintah. Apakah pilkades ditunda atau tidak, sesuai regulasi dan aspirasi masyarakat. Sehingga kalau ada usulan ke Pusat (Mendagri) benar menjadi suara dari masyarakat Sampang,” ungkapnya.
Menurutnya, secara komprehensif ProJo akan melakukan program dari hilir ke hulur. Artinya, mulai dari APBD sampai tingkat pelaksanaan program kegiatan dan aktivitas semua. ProJo akan ikut andil setiap tahunnya dalam hal monitoring dan evaluasi.
“ProJo bukan hanya ada di dalam pemerintahan. Tapi, ProJo sebagai Organisasi Masyarakat (ormas) mitra pemerintah dari Pusat sampai ke Kabupaten Sampang,” imbuhnya.