Kedua, penghematan biaya katering. Biaya katering yang sebelumnya SAR (Saudi Arabian Riyal) 16,5 per porsi akan ditekan menjadi SAR 14. Ketiga, kompetisi penyedia jasa. Membuka peluang lebih banyak penyedia layanan, dari hotel hingga transportasi, guna menciptakan pasar yang kompetitif.
Berbeda dengan optimisme Wamenag, anggota DPR RI Komisi VIII, Wahidin Halim mengeluhkan biaya haji tersebut. Menurutnya, biaya haji naik dari Rp53 juta menjadi Rp65 juta, dimana kenaikan ini menuai keluhan dari masyarakat.
Wahidin, legislator dari Fraksi Partai NasDem (Nasional Demokrat) ini, oleh karena itu, mendesak pemerintah untuk segera mencari solusi agar kenaikan ini tidak membebani ekonomi masyarakat, terutama yang berusia lanjut.
Pembahasan terkait biaya haji akan difinalisasi oleh Panitia Kerja (PANJA) BPIH pada Jumat (10/01/2025) agar persiapan haji dapat segera dimulai. Pemerintah menegaskan, meski biaya turun, pelayanan tetap optimal untuk kenyamanan jemaah.