Melengkapi daftar ini adalah Claudio Echeverri, playmaker asal Argentina yang kini memperkuat Manchester City. Meski debutnya dibumbui kekalahan di final FA Cup, Echeverri segera bangkit dengan tendangan bebas memukau melawan Al Ain di laga ketiganya bersama City.
Kelima pemain ini menunjukkan bahwa usia hanyalah angka ketika bakat dan determinasi mengambil alih panggung. Para pelatih, pencari bakat, dan penggemar sepak bola pun tak bisa berpaling dari aksi-aksi mereka yang luar biasa.
Piala Dunia Antarklub 2025 pun menjadi bukti betapa kompetisi ini lebih dari sekadar turnamen klub – ini adalah etalase generasi berikutnya. Bakat-bakat muda tampil berani, mengambil risiko, dan menciptakan momen yang akan dikenang sepanjang karier mereka.
Dengan performa seperti ini, bukan tak mungkin lima nama ini akan segera menjadi langganan timnas dan wajah masa depan sepak bola dunia. Turnamen tahun ini memberikan mereka panggung emas – dan mereka tak menyia-nyiakannya.