“Pilihan masyarakat itu adalah yang terbaik untuk memimpin Bangkalan,” singkatnya.

Sementara, pasangan calon Lukman-Fauzan dalam sambutan singkatnya berkomitmen akan terus berupaya memberikan yang terbaik untuk masyarakat Bangkalan. Sebab, bukan masalah jabatan yang akan diperoleh, melainkan bagaimana jabatan bisa memberikan pelayanan yang terbaik buat masyarakat. Ia mengaku bahwa jabatan nantinya hanya sebagai alat untuk memberikan pelayanan yang terbaik buat masyarakat Bangkalan.
“Harapan kami jangan sampai demokrasi ini ada ujaran fitnah serta ujaran kebencian, kami tetap berkomitmen akan terus menjaga kondusifitas demontrasi ini dengan baik,” kata Lukman.

Sedangkan, pasangan calon Matur-Jayus meyakini bahwa masyarakat tidak akan mengorbankan hak suaranya dengan sobekan uang 50/100 ribu untuk pengorbanan lima tahun kedepan.
“Mari kita jaga demokrasi ini dengan aturan permainan agar berjalan dengan bersih dan damai,” kata Matur.
Pihaknya juga berpesan kepada KPU Bangkalan untuk terus menggaungkan sosialisasi ke pelosok-pelosok desa tentang pemilihan pada tanggal 27 November 2024 agar masyarakat tau bahwa ada pemilihan.
“Kami juga mengajak seluruh elemen sertanl masyarakat Bangkalan dan media untuk menyuarakan bahwa pada tanggal 27 November akan digelarnya Pilkada 2024” pungkasnya.
