Kurangnya Perhatian Pemerintah, Jalan Utama Menuju UTM Kembali Banjir

Akses utama jalan raya terlihat tergenang air disepanjang jalan menuju kampus Universitas Trunojoyo Madura (UTM) akibat hujan lebat, (Sumber Foto : Aab/Madurapers,2025).

Bangkalan – Jalan utama menuju Universitas Trunojoyo Madura (UTM) kembali tergenang banjir pada Minggu 13 April 2025, sekitar pukul 11.30 hingga 12.00 WIB. Genangan air yang cukup tinggi menghambat aktivitas mahasiswa serta pengguna jalan lainnya.

Pasalnya, air mengendap di sepanjang jalan tersebut terindikasi kurangnya perhatian dari pemerintah setempat. Sebab, kejadian sedemikian bukan hanya terjadi pada tahun ini saja, melainkan sudah bertahun-tahun yang perlu penanganan serius dari pemerintah terkait.

Menurut sumber yang telah media ini himpun di lapangan, ketinggian air bervariasi, mulai dari 10 hingga 30 sentimeter. Beberapa kendaraan, terutama roda dua, tampak melambat akibat genangan air yang cukup tinggi. Para mahasiswa yang hendak menuju kampus pun terpaksa banyak yang berjalan kaki melewati air agar tidak terlambat mengikuti kegiatan akademik.

“Banjir seperti ini sudah biasa kok, mungkin ini salah satu contoh kurangnya perhatian dari pemangku kebijakan, sehingga sangat menghambat pada aktivitas pengguna jalan, khususnya mahasiswa UTM yang hendak menuju kampus, karena jalan ini akses utama menuju ke kampus,” ucap salah satu mahasiswa UTM, Minggu (13/04/2025).

Lebih lanjut, banjir ini diduga disebabkan curah hujan yang cukup deras disertai dengan sistem drainase yang kurang optimal di sekitar area kampus. Tidak adanya saluran air yang memadai menyebabkan air hujan menggenang dan tidak segera surut. “Sudah sering terjadi kalau hujan deras, jalan ini pasti tergenang. Kami sudah beberapa kali melapor, tapi belum ada perbaikan,” kata mahasiswa melanjutkan.

Perlu diketahui, pihak kampus dan dinas terkait diharapkan segera turun dan menanggapi permasalahan ini. Banjir yang terjadi tidak hanya mengganggu kelancaran aktivitas mahasiswa, tetapi juga berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan.

error:

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca