Bangkalan – Bagi para penggemar kuliner, menjelajahi kelezatan makanan di Madura merupakan pengalaman tak terlupakan. Selain sate Madura dan soto Madura yang terkenal, ada satu lagi hidangan yang wajib dicoba: Nasi Jagung khas Madura, atau yang sering disebut Nase’ Empog.
Meskipun Nasi Jagung sering diasosiasikan dengan wilayah timur Indonesia, seperti NTB, NTT, dan Sulawesi, namun Pulau Madura juga memiliki sajian lezat ini. Dikenal sebagai pulau yang kering, Madura menjadi tempat ideal untuk menanam jagung berkualitas.
Nase’ Empog dari Madura ini menjadi bukti kreativitas kuliner dari masyarakat daerah ini. Kuliner ini tentunya lezat menggugah selera, tak kalah dengan kuliner lain yang berbahan dari nasi putih.
Nasi Jagung adalah panganan aternatif nasi di Madura. Menurut sejarahnya, di zaman dahulu nasi jagung dimakan orang Madura sebagai makanan pengganti nasi karena keterbatasan beras, yang disebabkan masa peceklik dan kondisi tanah yang tandus.
Nasi Jagung Madura, atau Nase’ Empog, terbuat dari jagung tua atau pipil yang dicampur dengan sedikit beras. Proses memasaknya mirip dengan nasi biasa, tetapi kehadiran jagung memberikan sentuhan gurih yang khas. Jagung berkualitas tinggi di Madura menjadikan nasi empuk dan lezat.
Dengan populasi sekitar 4 juta jiwa, mayoritas suku Madura mendominasi pulau ini. Nasi jagung bukan hanya makanan harian, tapi juga menjadi bagian dari identitas kuliner masyarakat Madura. Para pelancong sering mencantumkan Nasi Jagung dalam daftar kuliner wajib saat berkunjung ke Pulau Madura.