Hukum  

Rokok Ilegal Menjamur, Penyebabnya: Harga Melambung, Penegakan Tumpul, Edukasi Mandek

Madurapers
Ilustrasi rokok ilegal yang semakin menjamur di masyarakat. Penyebab menjamurnya rokok ini karena beberapa faktor, salah satunya semakin tingginya harga rokok.
Ilustrasi rokok ilegal yang semakin menjamur di masyarakat. Penyebab menjamurnya rokok ini karena beberapa faktor, salah satunya semakin tingginya harga rokok. (Foto: Madurapers, 2025)

Bangkalan – Fenomena rokok ilegal kian tak terbendung di tengah masyarakat. INDEF dan akademisi menyebutkan penyebabnya bukan semata persoalan hukum, tetapi juga ekonomi dan budaya, Selasa (08/07/2025).

Ekonom dari Center of Industry, Trade and Investment INDEF, Ahmad Heri Firdaus, menyatakan pelajar menjadi konsumen aktif rokok ilegal karena faktor harga. Ia menjelaskan bahwa uang jajan tidak bisa mengikuti kenaikan harga rokok legal yang meningkat 10-20% tiap tahun.

Harga rokok dari Industri Hasil Tembakau (IHT) yang semakin tinggi membuka celah bagi rokok ilegal menguasai pasar. Pelajar dan masyarakat berpenghasilan rendah melihat rokok ilegal sebagai solusi “murah meriah”.

Firre An Suprapto dari Unesa, mengungkapkan bahwa maraknya rokok ilegal bukan hal baru, tetapi semakin memburuk. Ia menilai tingginya permintaan rokok murah menjadi pintu masuk utama bagi rokok tanpa cukai resmi.

Menurut Firre, selisih harga yang mencolok antara rokok legal dan ilegal justru dimanfaatkan para produsen nakal. Ia melihat penegakan hukum tidak cukup mampu menekan suplai yang terus berjalan.

Firre juga menyoroti lemahnya pemerintah dalam mencegah produksi rokok ilegal dari sumbernya. Ia menegaskan bahwa solusi tidak cukup hanya menyita barang atau menangkap distributor, melainkan juga harus menutup pabriknya.