“Kami menyiapkan stroke center, jantung center, dan onkologi center. Artinya upaya promotif dan rehabilitatif sudah disiapkan,” katanya.
Mendengar jawaban tersebut, Luluk langsung menyinggung dengan mengatakan, selama 5 tahun kepemimpinan Khofifah sebagai gubernur Jawa Timur seharusnya angka resiko dan kematian dari KJSU ini tidak terjadi jika Khofifah benar-benar serius menangani kasus ini.
“Maka penting adanya dokter spesialis yang kita tempatkan di berbagai rumah sakit khususnya yang jauh dari kota,” terangnya.
Sementara Tri Rismaharini lebih kepada memberikan program UHC atau kesehatan gratis untuk seluruh Jawa Timur. Ia mengungkapkan bahwa dirinya akan memberikan tempat rujukan bagi berbagai macam penyakit.
“Kami juga akan memberikan beasiswa untuk para calon dokter spesialis. Karena berdasarkan data yang ada, dokter spesialis jantung, kemudian stroke itu sangat kurang,” pungkasnya.