Tokoh  

Fatima al-Fihri, Pendiri Perguruan Tinggi Pertama di Dunia

Madurapers
Fatima-al-Fihri (Sumber, Woman in Sciense Portland).

Pada tahun 1947-1963 kurikulum universitas ini dikembangkan lagi secara modern dan membuka jurusan-jurusan baru. Jurusan tersebut antara lain ilmu fisika, kimia, dan bahasa asing.

Universitas al-Qarawiyyin, menurut Unesco dan Buku Guinness, lebih tua dari Universitas Al-Azhar di Mesir (970-972 M), Universitas Bologna di Italia (1088 M), Universitas Oxford di Inggris (1096 M), Universitas Salamanca di Spanyol (1134), Universitas Paris di Perancis (1160-1250 M), Universitas Cambridge di Inggris (1209 M),

Ilmuan terkenal di dunia yang merupakan lulusan Universitas al-Qarawiyyin antara lain Abdurahman ibn Kahdun (sejarawan), Abu Walid ibn Rush (dokter dan filosuf), Musa ibn Maimun (dokter), Ibn al-hajj al-Abdari (teolog), Muhammad al-Idrisi (ilmuan geografi, kartografi, dan mesirologi), Joanes Leo Africanus (diplomat dan geografer), dan Gerbert (Paus Sylvester II).

Fatima al-Fihri disebut Umm al-Banayn/Mother the Boys (Ibu Anak-anak). Sebutan ini diberikan kepadanya karena jasanya yang telah mendirikan universitas pemberi gelar akademis pertama dan tertua di dunia yang ada hingga sampai saat ini.

Universitas ini menginspirasi dan membuka jalan berdirinya universitas modern di seluruh dunia. Konsep pendidikan lanjutan di universitas ini tersebar di seluruh dunia pada abad pertengahan. Pada abad berikutnya konsep pendidikan universitas ini menghasilkan pendirian universitas tertua di Eropa, seperti Universitas Bologna di Italia dan Universitas Oxford di Inggris.