Dalam sambutan penutup, Muhammad Anwar Bashori, sebagai kepala divisi syariah Bank Indonesia, sekali lagi menegaskan bahwa konglomerat bisa lahir dari dunia pesantren, yang berdasarkan nilai-nilai keadilan, keumatan, kerjasama UKM, daya juang tinggi. Hal serupa disampaikan oleh Ahmad Divi Johansyah, bahwa sesuai dengan tema Peresmian Pilot Project Model Bisnis Ekosistem Halal Value Chain Berbasis Pesantren, kata kunci dari kerja sama niaga itu didasarkan pada ekosistem, yakni satu kesatuan antara pelbagai pemangku kepentingan, warga, dan pengetahuan.
Hebitren: Ikhtiar untuk Memberdayakan Ekonomi Umat
Baca Juga
Rekomendasi untuk kamu
Nilai tukar Rupiah, menurut catatan Bank Indonesia (BI) menunjukkan sedikit penguatan pada awal Juni 2025. Pada 4 Juni 2025, Rupiah ditutup pada level Rp16.285 per dolar AS, mengindikasikan stabilitas, Minggu (08/06/2025).
Nilai ekspor Jawa Timur (Jatim) periode Januari-April 2025, menurut BPS Jatim mencapai US$8,31 miliar. Angka ini menunjukkan kenaikan sebesar 2,27 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2024, Sabtu (07/06/2025).
Perdagangan luar negeri Jawa Timur (Jatim) masih mengalami defisit meskipun ekspor menunjukkan tren kenaikan. Nilai ekspor yang lebih rendah dibandingkan impor menjadi penyebab utama defisit neraca perdagangan daerah ini, Jumat (06/06/2025).
Nilai impor Jawa Timur (Jatim) mencapai US$9,68 miliar selama Januari-April 2025, naik 1,61 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. BPS Jatim melaporkan bahwa tren ini mencerminkan pertumbuhan permintaan bahan baku industri, Jumat (06/06/2025).
Ekspor Jawa Timur periode Januari-April 2025, BPS Jatim mencatat tumbuh sebesar 2,27 persen menjadi US$8,31 miliar. Peningkatan ini mencerminkan stabilitas kinerja perdagangan luar negeri di tengah dinamika ekonomi global, Kamis (05/06/2026).