Kas dan setara kas senilai Rp25.000.000 (dua puluh lima juta rupiah). Namuh, Muhammad Arif Bachtiar mempunyai hutang di luar kekayaannya tersebut. Besaran hutangnya tersebut sebesar Rp50.229.600 (lima puluh juta dua ratus dua puluh sembilan ribu enam ratus rupiah).
Data tersebut, berdasarkan pada laporan LHKPN: (1) Zainal Arifin melapor pada 7 Maret 2023/Periodik-2022, (2) Achmad Fauzi melapor pada 7 Maret 2023/Periodik-2022, (3) Sairil Munir melapor pada 7 Maret 2023/Periodik-2022, (4) Sri Hendayani melapor pada 2 Maret 2023/Periodik-2022, dan (5) Muhammad Arif Bachtiar melapor pada 8 Maret 2023/Periodik-2022.