Koperasi Aktif Pamekasan Bergerak Dinamis di Tengah Tantangan Ekonomi

Madurapers
Ilustrasi koperasi aktif berdasarkan jenisnya di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, tahun 2021-2024
Ilustrasi koperasi aktif berdasarkan jenisnya di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, tahun 2021-2024 (Dok. Madurapers, 2025).

Penurunan jumlah koperasi aktif pada 2024 patut menjadi perhatian, mengingat lonjakan signifikan sempat terjadi pada 2023. Beberapa faktor seperti perizinan, ketertiban administrasi, dan daya tahan usaha diduga memengaruhi penurunan tersebut.

Koperasi sebagai badan usaha berbasis azas kekeluargaan tetap memiliki peran strategis dalam membangun ekonomi kerakyatan. Pembinaan yang berkelanjutan dan pengawasan kelembagaan menjadi kunci agar koperasi terus eksis dan berkembang.

Perkembangan koperasi produsen yang konsisten naik menunjukkan adanya semangat produksi di kalangan masyarakat Pamekasan. Peluang ini perlu dioptimalkan melalui integrasi dengan koperasi pemasaran agar rantai pasok bisa berjalan efektif.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemekasan bersama instansi terkait dapat meningkatkan dukungan teknis dan modal bagi koperasi berbasis sektor riil. Keberadaan koperasi konsumen dan simpan pinjam juga perlu diarahkan agar tidak hanya berorientasi konsumtif, tetapi ikut mendorong produktivitas.

Kondisi koperasi yang dinamis di Pamekasan memberikan pijakan kuat untuk pembentukan Koperasi Merah Putih (KMP). KMP diharapkan mampu menggabungkan fungsi produksi, pemasaran, dan pembiayaan dalam satu wadah agar lebih adaptif terhadap tantangan ekonomi lokal.