Sampang – Objek wisata Pantai dan Hutan Kera Nepa di Kabupaten Sampang menawarkan pengalaman unik bagi wisatawan yang menyukai alam. Tempat wisata ini menggabungkan pesona pantai yang indah dengan keunikan hutan yang dihuni oleh komunitas kera.
Terletak di Desa Batioh, Kecamatan Banyuates, destinasi ini masih memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi wisata berbasis lingkungan. Pemerintah Kabupaten Sampang telah memasukkan kawasan ini dalam dokumen RTRW dan RDTR sebagai wilayah pariwisata.
Pantai dan Hutan Kera Nepa memiliki akses jalan raya selebar 12 meter yang memudahkan wisatawan untuk mencapai lokasi. Selain itu, kawasan ini juga sudah memiliki jaringan listrik yang mendukung fasilitas di sekitarnya.
Lahan wisata seluas 15 hektare ini dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Sampang melalui kerja sama dengan badan usaha. Dengan pengelolaan yang lebih baik, destinasi ini diharapkan semakin menarik wisatawan.
Saat ini, jumlah pengunjung ke Pantai dan Hutan Kera Nepa mencapai sekitar 100 hingga 200 orang per hari. Setelah dilakukan revitalisasi, estimasi jumlah wisatawan diperkirakan meningkat menjadi 500 hingga 600 orang per hari.
Jarak objek wisata ini dari pusat Kota Sampang sekitar 50,4 kilometer, dengan waktu tempuh sekitar 1 jam 15 menit menggunakan kendaraan. Akses yang cukup mudah membuat tempat ini menarik bagi wisatawan lokal maupun luar daerah.
Wisata Pantai dan Hutan Kera Nepa buka setiap hari mulai pukul 05.30 hingga 18.30. Harga tiket masuk tergolong terjangkau, yaitu berkisar antara Rp5.000 hingga Rp10.000 per orang.
Meskipun memiliki daya tarik alam yang kuat, fasilitas wisata di kawasan ini masih tergolong sederhana. Saat ini, pengunjung hanya dapat menikmati beberapa spot foto menarik, toilet, dan area parkir yang masih perlu pengembangan.