Sumenep – Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Kadisbudporapar) Kabupaten Sumenep, Mohammad Iksan, mencatat kenaikan signifikan dalam harta kekayaannya berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dirilis Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dalam kurun waktu 2021 hingga 2023, kekayaan Mohammad Iksan melonjak dari Rp4,36 miliar menjadi Rp4,62 miliar, atau naik hampir Rp300 juta dalam satu tahun terakhir.
Laporan LHKPN yang diakses jurnalis pada Rabu (15/01/2025) kemaren menunjukkan bahwa pada tahun 2021, kekayaannya didominasi oleh aset berupa tanah dan bangunan senilai Rp4,25 miliar. Sementara kendaraan berupa Toyota Innova G (2012) dan dua motor Honda Beat (2019) tercatat sebesar Rp158,5 juta, serta kas sebesar Rp21,6 juta.
Pada tahun 2022, meskipun terjadi penurunan nilai kendaraan dengan Toyota Innova G menyusut menjadi Rp120 juta, total kekayaannya sedikit meningkat ke angka Rp4,36 miliar.
Namun, lonjakan terbesar tercatat pada tahun 2023, dengan total kekayaan mencapai Rp4,62 miliar. Perubahan signifikan terjadi pada kategori kendaraan, di mana Toyota Innova G digantikan oleh Toyota Innova Reborn G (2018) senilai Rp245 juta.
Menanggapi hal tersebut, Mohammad Iksan menyayangkan publikasi laporan kekayaannya tanpa konfirmasi langsung.
“Harusnya konfirmasi juga ke saya, biar pemberitaan ini imbang. Masalah kekayaan pribadi itu nggak etis dipublikasikan seperti ini,” tulisnya melalui pesan WhatsApp.