Kasus-kasus tersebut mencakup pelecehan verbal, fisik, hingga kekerasan seksual yang melibatkan korban dari berbagai latar belakang.
Beberapa kasus yang mencuat antara lain:
1. Kasus pencabulan oleh seorang guru di SD Kebonangung, yang masih dalam proses hukum;
2. Kasus perselingkuhan seorang guru di desa Rubaru, yang telah dipindah tugaskan dan masih dalam koordinasi dengan P3A;
3. Kepala sekolah di desa Pinggir Papas yang dinonaktifkan akibat kasus perselingkuhan;
4. Seorang ibu yang berprofesi sebagai guru menjual anaknya kepada selingkuhannya, yang merupakan kepala sekolah di Kalianget;
5. Kasus perselingkuhan yang melibatkan guru SD Pajagalan 1 yang belum terselesaikan.