Breaking News
Lawan Stunting, Kemendes Turunkan Program TOT di 5 Provinsi Dalami Dugaan Korupsi Rp21 Miliar, Kejati Jatim Periksa Petronas dan Ketua Kelompok Nelayan Peluang dan Tantangan Dinamika Ekonomi dan Keamanan di Kawasan Asia-Pasifik bagi Indonesia Putra Pengasuh Pesantren Al-Khoziny Ikut Badal Umroh untuk Santri Korban Runtuhnya Mushala Kodim 0826 Pamekasan Gelar Upacara HUT TNI ke-80, Tekankan Sinergi dengan Rakyat

Perjuangan

Olahraga  

Ana/Tiwi Dipaksa Kerja Keras di Babak Pertama, Lolos Lewat Perjuangan Sengit

Pasangan ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi (Ana/Tiwi), dipaksa bekerja keras di babak 32 besar Japan Open 2025. Pasangan ganda putri ini harus berjuang melalui tiga gim saat menghadapi wakil Amerika Serikat, Lauren Lam/Allison Lee, di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Rabu (16/08/2025) sore.

Putri Kusuma Wardani Taklukkan Natsuki Nidaira di Jepang Open 2025
Menggapai Harapan di Balik Lirik Lagu “Ghâi’ Bintang”
Intimidasi Politik: Noda di Bawah Cahaya Dinasti
Politik  

Intimidasi Politik: Noda di Bawah Cahaya Dinasti

Madurapers

Dalam peradaban manusia yang ditenun dalam hiruk-pikuk sejarah, seni politik tidak pernah berdiri sendiri. Ia selalu merangkul kisah-kisah kekuasaan, intrik, dan kadang kegelapan yang menyelinap di antara sorot cahaya pemerintahan. Namun, dalam dekapan dunia politik, terdapat sebuah bayangan yang menggugah, sebuah noda yang tak pernah tergerus oleh semilir angin perubahan: intimidasi politik dinasti

Soekarno dan Keindahan Perempuan
Tokoh  

Soekarno dan Keindahan Perempuan

Madurapers

Bicara tentang Soekarno, kita tidak akan bisa lepas dari perempuan-perempuan dalam kehidupanya. Istrinya sembilan, itu semua orang sudah tahu. Tapi saya tidak akan berbicara tentang istri-istrinya tersebut. Saya akan sedikit membahas perempuan secara umum di mata Sukarno, sebagaimana Sukarno menuturkannya kepada Cindy Adam dalam buku Bung Karno Penyambung Lidah Rakyat Indonesia.

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.