Terakhir, keuangan negara termasuk BLU harus terus dijaga kesehatannya. Menkeu menegaskan, jika BLU dan keuangan negara tidak terjaga secara baik, maka keuangan negara tersebut tidak bisa melakukan kedua fungsi yang sangat penting sebelumnya tadi yaitu melindungi masyarakat dan melindungi perekonomian.
“Oleh karena itu, hari ini di dalam rakor yang dilakukan dengan mengumpulkan seluruh BLU di Indonesia yang mengusung tema BLU Speed Up Recovery menjadi sangat relevan dan tepat.
Recovery, yaitu recovery masyarakat kita dari ancaman kesehatan dan sosial yang menekan selama lebih dari dua tahun akibat pandemi, recovery dari sisi perekonomian kita dari UMKM hingga perusahaan dan kinerja perekonomian nasional, serta recovery dari kesehatan keuangan negara termasuk BLU itu sendiri,” lanjut Menkeu.
BLU dibentuk dengan tujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
Fleksibilitas BLU yang semula hanya berfokus pada pengelolaan keuangan, kini berkembang menjadi entitas bisnis yang mempunyai keleluasaan dalam pengelolaan aset, pengembangan unit usaha, pengadaan barang/jasa, dan investasi.
Rakor BLU Tahun 2022 yang mengusung tema ‘BLU SPEED Up Recovery’ diharapkan dapat mendorong akselerasi kinerja BLU melalui langkah-langkah yang sinergi, profesional, efektif, efisien, dan digital terutama dalam upaya untuk pemulihan perekonomian nasional sesuai dengan arah/tema APBN 2022 dan Presidensi G20 Indonesia 2022. (*)