Efektivitas Belanja Daerah Pemkab Sampang dalam Pembangunan 2020-2025

Alum-alun Trunojoyo, salah satu produk pembangunan di Kabupaten Sampang
Alum-alun Trunojoyo, salah satu produk pembangunan di Kabupaten Sampang (Dok. Madurapers, 2025).

Sampang – Belanja Daerah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang tahun 2020-2025 menunjukkan angka yang terus berfluktuasi. Dengan total anggaran yang mencapai lebih dari Rp1 triliun setiap tahunnya, efektivitas penggunaannya terhadap pembangunan daerah perlu dipertayakan.

Pada tahun 2020, menurut data DJPK Kemenkeu RI, total Belanja Daerah mencapai Rp1,95 triliun, dengan porsi Belanja Pegawai sebesar Rp712,63 miliar atau sekitar 36,54 persen. Sementara itu, Belanja Modal yang berkontribusi langsung terhadap pembangunan fisik hanya sebesar Rp351,54 miliar atau sekitar 18,03 persen.

Post ADS 1
Sumber: analisis Tim Redaksi Madurapers, 2025.

Tahun 2021, Belanja Daerah meningkat menjadi Rp2,11 triliun, dengan Belanja Pegawai mencapai Rp776,46 miliar atau 36,8 persen. Belanja Modal mengalami kenaikan menjadi Rp436,30 miliar, atau sekitar 20,7 persen dari total Belanja Daerah.

Pada tahun 2022, total Belanja Daerah sedikit menurun menjadi Rp2,07 triliun. Belanja Pegawai tetap mendominasi dengan Rp786,01 miliar atau 37,96 persen, sedangkan Belanja Modal turun menjadi Rp431,17 miliar atau sekitar 20,81 persen.

Tahun 2023 mencatat penurunan Belanja Daerah menjadi Rp1,96 triliun. Porsi Belanja Pegawai sebesar Rp739,04 miliar atau sekitar 37,7 persen, sementara Belanja Modal anjlok ke Rp301,02 miliar atau hanya 15,36 persen.

Pada tahun 2024, Belanja Daerah kembali meningkat menjadi Rp2,05 triliun, tetapi alokasi Belanja Modal justru turun drastis menjadi Rp175,84 miliar atau sekitar 8,58 persen. Di sisi lain, Belanja Pegawai melonjak ke Rp845,39 miliar atau 41,23 persen.

error:

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca