Inovasi Daerah di Madura 2021

IID Pemerintah Daerah di Madura
IID Pemerintah Daerah di Madura (Dok. Madurapers, 2023).

Inovasi Kabupaten Pamekasan tertinggi pada penghargaan bagi inovator dan terendah pada jumlah peningkatan investasi. Nilai skor penghargaan bagi inovator 6 dan jumlah peningkatan investasi 0. Rankingnya di tingkat nasional penghargaan bagi inovator berada di posisi 24 dan jumlah peningkatan investasi berada di posisi 293.

Inovasi Kabupaten Sampang tertinggi pada jumlah lapangan kerja dan terendah pada jumlah pendapatan per-kapita. Nilai skor jumlah lapangan kerja 6 dan jumlah pendapatan per-kapita 4. Rankingnya di tingkat nasional jumlah lapangan kerja berada di posisi 22 dan jumlah pendapatan per-kapita berada di posisi 257.

Inovasi Kabupaten Bangkalan tertinggi pada optimalisasi CSR dan terendah pada jumlah peningkatan investasi. Nilai skor optimalisasi CSR 3 dan jumlah peningkatan investasi 0. Rankingnya di tingkat nasional regulasi inovasi daerah berada di posisi 21 dan jumlah peningkatan investasi berada di posisi 289.

Dibandingkan dengan tahun 2019 kategori IID empat kabupaten tersebut tidak ada perubahan. Namun, dari segi skor dan rankingnya IIDnya mengalami pergeseran. Nilai skor IIDnya Kabupaten Sumenep 7.669, Kabupaten Pamekasan 3.093, Kabupaten Sampang 2.454, dan Kabupaten Bangkalan 848.

Respon (2)

  1. IID sbg produk PP no. 38 th 2017 ini kayaknya tdk sepenuhnya sejalan dg visi misi bupati saat kampanye. Harusnya pertama, ada tim transisi yg menjembatani evaluasi dan progress dari kebijakan inovatif bupati yg lama ke yg baru agar sinergis dan sejalan. Kedua, platform politik atau kontrak politik bupati yg jadi bisa dipublish di baliho tiap pojok kabupaten, shg masyarakat tahu apa inovasi dan target waktunya. Ketiga, Think tank bupati harusnya jadi tim kreatif dan inovasi kebijakan di daerah dan tdk hanya sebatas simbol ABS (asal bapak senang). Keempat, perlu ada kompetisi dan evaluator kebijakan yg memonitor scr berkala, shg IID berjalan optimal sesuai ekspektasi masyarakat dan pemerintah pusat

  2. Lemahnya di struktur dan lembaga pendamping shg inovasinya minim. Idealnya jika demikian lakukan kolaborasi dgn PTN/PTS, lembaga masyarakat dll.

Tinggalkan Balasan

error:

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca