Bangkalan – Untuk mewujudkan desa sehat diperlukan kerjasama antara Pemerintah Desa, Pemerintah Daerah, Dinas Kesehatan dan masyarakat itu sendiri. Program-program desa perlu dilaksanakan secara efektif, efeisien, dan berkesinambungan dengan melibatkan berbagai pihak terkait, Senin (25/3/2024).
Dengan begitu, sehingga Pemerintah Desa (Pemdes) Bandasoleh mampu meningkatkan kapasitas dan kualitas kesehatan di ranking 2 (dua) di level Kecamatan Kokop. Atas dasar fakta itu, Kepala Desa Bandasoleh, Moch. Qudrot, berjanji akan terus memberikan pelayanan yang terbaik buat masyarakat Bandasoleh.
Pihaknya mengungkapkan, terdapat beberapa program yang telah dilakukan, diantaranya, membuka Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), memberikan pelayanan kesehatan secara gratis serta berhasil mengoperasi banyak pasien katarak dan gangguan pengelihatan lainnya.
“Kami terus memberikan layanan secara maksimal di bidang kesehatan. Oleh sebab itu, kami akan terus memberikan fasilitas yang terbaik untuk menjaga kesehatan masyarakat Bandasoleh,” ungkap Moch. Qudrot, Kepala Desa Bandasoleh, Senin (25/3/2024).
Tidak hanya layanan kesehatan yang diprogramkan oleh Pemdes Bandasoleh, kata Qudrot, tedapat 1 (satu) unit mobil operasional milik pribadi untuk mengantar-jemput masyarakat berobat.
“Mobil operasional tersebut murni milik pribadi tampa bantuan dari pemerintah sepeserpun, itu semua karena kami sadar bahwa kendaraan tersebut adalah kebutuhan primer buat masyarakat,” ucap Kades muda bertalenta itu kepada wartawan madurapers.
