Mahkamah Internasional Memerintahkan Rusia untuk Segera Menangguhkan Operasi Militer di Ukraina

Kantor Mahkamah Internasional PBB di Den Haag, Belanda (Sumber: Pres Today, 2018).

Mahkamah Internasional meminta Rusia untuk segera menangguhkan serangannya dan menghentikan semua operasi militer karena itu didasarkan pada tujuan Moskow untuk mencegah atau menghukum Ukraina karena melakukan genosida.

Pengadilan juga mencatat bahwa Rusia telah memutuskan untuk tidak berpartisipasi dalam proses lisan dan kemudian, menyajikan dokumen yang menetapkan posisinya bahwa dalam kasus ini, Pengadilan tidak memiliki yurisdiksi dan memintanya untuk “menahan diri dari menunjukkan tindakan sementara dan untuk menghapus kasus dari Daftar.”

Dalam memberikan putusan, Presiden Pengadilan Joan Donoghue dari Amerika Serikat, menggarisbawahi bahwa kondisi yang diperlukan dipenuhi untuk memberikan wewenang kepada Mahkamah Internasional untuk menunjukkan tindakan sementara.

Yaitu, bahwa hak-hak yang ditegaskan oleh Ukraina masuk akal dan kondisi urgensi dipenuhi. Bahwa tindakan yang menyebabkan prasangka yang tidak dapat diperbaiki dapat “terjadi kapan saja”.

“Memang, setiap operasi militer, khususnya dalam skala yang dilakukan oleh Federasi Rusia di wilayah Ukraina, pasti menyebabkan hilangnya nyawa, kerusakan mental dan fisik, serta kerusakan properti dan lingkungan,” kata Presiden Mahkamah Internasional.

Atas nama pengadilan dunia, lanjutnya, “penduduk sipil yang terkena dampak konflik saat ini sangat rentan,” menambahkan bahwa agresi Rusia telah mengakibatkan “banyak kematian dan cedera warga sipil… kerusakan material yang signifikan, termasuk penghancuran bangunan dan infrastruktur”.

“Serangan sedang berlangsung dan menciptakan kondisi kehidupan yang semakin sulit bagi penduduk sipil. Banyak orang tidak memiliki akses ke bahan makanan yang paling dasar, air minum, listrik, obat-obatan penting atau pemanas. Sejumlah besar orang berusaha melarikan diri dari kota-kota yang paling terkena dampak dalam kondisi yang sangat tidak aman,” jelasnya.

Tinggalkan Balasan

error:

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca