Bangkalan – Hadiri konferensi pers kolaborasi pengungkapan kasus tindak pidana dan ikrar bersama mewujudkan Madura Bersinar (Bersih Narkoba), Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia (RI) tegaskan bersihkan Narkotika di Madura, yang bertempat di Pendopo Agung Bupati Bangkalan Selasa (15/10/2024).
Turut hadir dalam momentum sakral konferensi pers pengungkapan Narkotika tersebut, ratusan pejabat dan tokoh masyarakat serta pemerintah pusat, Provinsi, dan instansi terkait yang terdiri dari empat kabupaten, yakni Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Sampang, Kabupaten Pamekasan, dan Kabupaten Sumenep.
Dalam sambutannya, Kepala BNN RI, Komjen Pol. Marthinus Hukom, S.I.K.,M.Si menyampaikan, dalam menyikapi persoalan Narkotika di pulau Madura BNN telah berkomitmen kepada masyarakat kepada tuhan yang maha esa untuk menuntaskan pelaku pelaku Narkotika.
Dampak Narkoba sangat buruk, mulai dari pencurian, kekerasan dalam rumah tangga, kekerasan seksual dan berbagai kekerasan-kekerasan lainnya yang berpotensi membahayakan diri sendiri. Oleh sebab itu, mari tingkatkan kondusifitas secara sehat demi mewujudkan Bersinar (Bersih Narkoba).
“Sebenarnya, pengguna narkoba berawal dari mencoba, seseorang menggunakan Narkoba dikira akan memberikan kenyamanan secara permanen makanya dicoba. Namun, pada intinya pengguna narkoba hanya menikmati sesaat setelah itu kembali lagi tanpa mereka sadari,” ungkap Kepala BNN dalam sambutannya, Selasa (15/10/2024).