Sementara itu, Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, membenarkan bahwa terduga pelaku merupakan anak salah satu anggota polisi yang pernah bertugas di wilayah hukum Manding.
“Iya, benar,” kata mantan Kapolsek Kota Sumenep itu dengan singkat.
Lebih lanjut, dirinya mengungkapkan bahwa guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku kini diamankan oleh pihak polres Sumenep untuk dilakukan pemeriksaan.
“Pelaku saat ini kami amankan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ungkapnya.
Setelah pernyataan itu dibenarkan, mantan Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kota Sumenep itu, kembali menuliskanpernyataan yang berbeda.
Widiarti menuliskan di grup Humas Polres Sumenep agar pemberitaan jangan sampai mengaitkan dengan profesi orang tuanya yang menjabat sebagai seorang polisi yang bertugas di Sumenep.
“Rekan rekan saya minta tolong, kesalahan seorang anak apalagi anak tersebut sudah dewasa, jangan dikaitkan dengan orang tuanya,” tulis Widi.
Lebih lanjut, dirinya juga meminta kepada sejumlah media juga tidak menyangkut pautkan dengan institusi kepolisian setempat.
“Apalagi dikaitkan dengan pekerjaan atau institusi orang tuanya. Bapaknya orang baik, tidak pernah ada masalah kedinasan,” tulis Widi mengakhiri tulisannya.