Secara statistik, Indonesia berada di posisi ketiga dari 11 negara Asia Tenggara, atau 27,27% dari total negara di kawasan. Jika dihitung secara perbandingan skor, Indonesia meraih 92,59% dari skor tertinggi Thailand.
Dengan perolehan skor saat ini, Indonesia unggul atas delapan negara Asia Tenggara lainnya, atau 72,73% dari kawasan. Namun, peningkatan performa tetap diperlukan agar mampu menyaingi dua rival utama: Thailand dan Vietnam.
Peningkatan ranking FIFA membutuhkan hasil positif dari pertandingan resmi internasional dan kompetisi regional. Konsistensi kemenangan dan kekuatan lawan menjadi faktor utama perhitungan poin dalam sistem FIFA.
Jika Indonesia berhasil mengalahkan tim dengan ranking lebih tinggi, potensi lonjakan skor bisa signifikan. Sebaliknya, kekalahan dari tim lebih rendah bisa membuat posisi anjlok.
Saat ini, tren positif harus terus dijaga agar peringkat bisa meningkat secara berkelanjutan. Program pengembangan pemain muda dan peningkatan kualitas liga lokal bisa menjadi pendorong jangka panjang.
Jadi, ranking FIFA Indonesia menunjukkan posisi sedang di antara negara Asia Tenggara. Untuk bersaing di level Asia, Indonesia perlu mengejar ketertinggalan poin dan performa dari Thailand dan Vietnam.