Opini  

Wajah Baru Arab Saudi

Saudi Arabiya
Bendera Arab Saudi (Sumber foto: Wikimedia)

Kebebasan Berekspresi bagi Perempuan
Perempuan Arab Saudi sebelum ada perubahan strategi yang diproyeksikan pada tahun 2030 sangat terkekang dan tidak terfungsikan. Mereka tidak diperbolehkan untuk menyetir dan pergi tanpa wali.

Setelah Muahmmad bin Salman menduduki sebagai putra mahkota, kini posisi perempuan sudah mulai diakui sedikit demi sedikit. Mereka sudah diperbolehkan menyetir bahkan pergi kemanapun tanpa harus disertai oleh wali.

Selain itu, perempuan juga sudah bisa bekerja ditempat umum dan menduduki bidang-bidang tertentu yang sebelumnya tidak diperbolehkan seperti menjadi tentara, olahragawati dan posisi strategis dipemerintahan.

Untuk masalah pakaian, perempuan sudah tidak wajib lagi menggunakan abaya namun tetap berpakaian sopan. Kebijakan tersbut diberikan untuk memermudah bagi perempuan dalam melakukan aktivitas sosial.

Membuka Bioskop
Untuk menarik investror dari negara lain, Arab Saudi mencabut larangan membuka bioskop yang sudah berumur 35 tahun. Arab Saudi melarang Bioskop sekitar tahun 1983 dikarenakan menganggap bioskop merupakan media edukasi yang berbau porno yang notabene dari Hollywood.

Pada tahun 2018, tepatnya Rabu 18 April, Arab Saudi membuka bioskop pertama kali yang terletak di gedung Sinfoni di Riyadh, Ibu Kota Saudi Arabia. Bahkan masih ada rencana pembangunan bioskop sebanyak 200 yang diinvistori oleh Meksiko.

Aturan dalam pemanfaatan bioskop ini tidak jauh berbeda dari negara lain, di sana tidak ada pembatas antara laki-laki dan permpuan—bebas berbaur. Selain untuk menarik investor asing, pembangunan biokop dilakukan agar warga Arab tidak menghambur-hamburkan uangnya ke luar negeri yang sudah lebih dahulu menfasilitasi bioskop seperti di Dubai, UEA , Qatar serta negara-negara Timur Tengah lainya yang lebih dahulu melakukan reformasi ekonomi dan sosial.

Tinggalkan Balasan

error:

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca