Publik Pertanyakan Panel Discussion Diskominfo Bangkalan

Postingan Aliman Harist di akun FBnya, Rabu, 16 Februari 2022

BangkalanPanel Discussion bertajuk “Tantangan Jurnalisme dalam Era Kemudahan Bisnis” OPD Kominfo Bangkalan dipertanyakan publik, Rabu (16/2/2022).

Diskusi panel ini dilaksanakan di hotel Grand Dafam Signature, Surabaya, Selasa, 15 Februari 2022.

Dalam kegiatan itu, Bupati Bangkalan sebagai Keynote Speech, Penelis: Surokim Dekan Fisib UTM dan Praktisi Media Agnes Santoso, dan Kadis Kominfo Bangkalan sebagai Moderator.

Akun Facebook Bustomi Menggugat di grup FB Informasi Dana Desa Kab. Bangkalan, mempertanyakan kegiatan tersebut.

Dalam akun FBnya dia mengatakan,” Forum ini bagus terutama menanyakan peran jurnalisme dalam mengungkap isu isu DANA DESA di Bangkalan. Sayangnya kenapa acaranya di Surabaya ya? Apakah Bangkalan tidak punya lokasi acara yang layak? Lucunya lagi jamnya juga ga tertera.”

Katanya, lebih lanjut, “Ini pembicara dan penyelenggara hidupnya di Bangkalan apa di Surabaya? Kecuali yang cewek karena temen sendiri jadi tahu klo asli Surabaya,” Selasa (15/2/2022).

Aliman Harish, aktivis media, mempertanyakan urgensi kegiatan itu dibandingkan dengan kegiatan program pembangunan lain di Bangkalan.

Dalam FBnya dia mempertanyakan, “Apa Urgensitasnya Kegiatan diskusi di hotel sby dn rencana Bimtek DSB ke Batu Malang?”

“Drmana indikator prioritasnya dibanding jln kab yg rusak parah bertahun2, kalo bukan doktor/profesor sulit merumuskan indikator program ini mnjdi prioritas,” katanya.

“Tp ini nyata bhkn bnyk jurnalis yg sering bergaya kritis berbondong2 ikut serta, bener2 luar biasa”, katanya, Rabu (16/2/2022).

Pertanyaan kritis ini merupakan subtansi dari isi Chanel YouTube Lingkar Jatim yang bertajuk ‘Tak Punya Sense of Crisis , Hamburkan Anggaran saat Infrastruktur Publik Banyak Rusak,” Rabu (16/2/2022).

Tinggalkan Balasan

error:

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca