Biram darahku melahirkan peribahasa Gelora yang selalu membara tak mau reda Mendarat demi titisan darah…
Puisi-Puisi Amanda Amalia Putri
I. ANTARA CINTA DAN BENCI Petaka dikala sepi melanda Menghujam keras pada batin yang…
Biram darahku melahirkan peribahasa Gelora yang selalu membara tak mau reda Mendarat demi titisan darah…
I. ANTARA CINTA DAN BENCI Petaka dikala sepi melanda Menghujam keras pada batin yang…
I. PATILASAN BUJUK TAKOLONG Aku datang membaca jejak Akar-akar pertapaanmu, mengabariku Pengabdian yang utuh…
I. SILUET KOPI tercium aroma memecah selat pikiran seperti lamunan tak berujung terlihat…
I. BERCUMBU DENGAN HUJAN tubuhmu setengah telanjang bersyair di kamar mandi membawa sekarung kalajengking…
I. KELAM, MATI, DAN SAKIT Sarayu malam merasuk atma Chandra terdiam menyaksikan gundah Terpaan…
1. BRUMBUNG I Semoga kau mengalir memenuhi cekungan sumur Kambangkan daun-daun kering pohon hujan…
(1) Seberkas Cahaya  ruang itu gelap menyisakan puing duka dan rintih dalam senyap andai…
Telah kau anugrahkan
Keindahan pada lekuk wajahnya
Menjadikan sejuta bintang kalah atas dirinya
Dan telah lama tak kupandang
“Kau jangan mengharapkan sepeda kalau nilai rapormu buruk begini,” kesal sang ibu setelah melihat deretan nilai mata pelajaran Dino, dua