Puisi  

Puisi-Puisi Moh. Zainur Rozy

Ilustrasi wajah

(1) Lekuk Wajahnya

 

Telah kau anugrahkan

Keindahan pada lekuk wajahnya

Menjadikan sejuta bintang kalah atas dirinya

Dan telah lama tak kupandang

 

Tuhan merubahmu

Menjadikan ruh perubah tubuh

Merangkai hikayat demi hikayat waktu

Mengalir deras seperti air hujan yang jatuh

 

Diam seperti embun

Menetes membelah batu

Merubah hikayat waktu

Mencari jati diri yang talah lama layu

Annuqayah, 2022

 

(2) Negeri Sakura

 

Selamat datang di negeri sakura

Indah menawan seanggun senja

Menebarkan sakura dikala bercumbu mesra

Tiada henti tetap mengalir bersama asa

 

Selamat datang kembali

Hujan yang telah lama singgah di singgasana

Dan kaki indah berpijak bersama

Sungguh menakjubkan jika aku bersamamu disana

 

Selamat datang Gemini

Engkau telah mempertemukan hikayat indah

Yang lama kutunggu dengan mesra

Dibawah rembulan aku berbisik “selamat datang May”

Annuqayah, 2022

 

(3) Manghligai Wajah

 

Mahligai wajahmu menyeruak candu

Menyusuri jejak penuh haru

Di antara semu dan waktu

Engkau masih berselimut kalbu

 

Aku tetap mencarimu

Pada tumpukan duri-duri

Yang menancap pada tubuh

Di selaksa rindu engkau mencumbuku

 

Engkau melekat pada bibir aksara

Tak pernah jatuh sebab paranoma

Bercumbu mesra dalam tulisan

Yang terus kuketik sebab rindu memesan

 

Aku tidak bisa berkata

Cinta ataupun tahta semua sama

Tetap melekat dalam secuil rasa

Dan waktu yang talah lama memaksanya

Annuqayah, 2022

 

(4) Menjadi Debu

Tinggalkan Balasan

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca