Hikmah  

Senyum sebagai Ibadah

Aa' Gym (Sumber: Aa' Gym Daily Vlog)

Bangkalan – Senyum adalah ekspresi wajah yang terjadi akibat pergerakan di ujung bibir dan mata. Senyum datang dari sebuah kebahagiaan. Ketika seseorang tersenyum, maka raut wajahnya akan terlihat ceria.

Menurut Abdullah Gymnastiar terdapat beberapa jenis senyum, diantaranya adalah senyum kerja, sinis, getir, tebar pesona, dan alamiah.

Senyum kerja adalah senyum karena pekerjaan. Misalnya, customer service dididik dan dilatih untuk selalu tersenyum kepada client-nya. Baik ikhlas ataupun tidak ikhlas dia harus tersenyum.

Senyum sinis adalah senyum yang sangat tidak nyaman dilihat. Senyum ini keluar karena sedang sakit hati dan tidak suka kepada seseorang. Senyum getir adalah senyum orang yang berusaha tegar dalam keadaan sedang tertimpa musibah dan kepahitan hidup.

Senyum tebar pesona adalah senyum buruk. Niat senyum ini agar orang lain terpikat, bahkan tergelincir karena senyumannya. Senyum alamiah adalah senyum yang keluar dari orang karena bahagia.

Namun, menurut Aa Gym sapaan akrab Abdullah Gymnastiar—senyum yang dirindukan adalah senyum sebagai ibadah. Mengapa demikian?

Dilansir dari kanal YouTube Aa’ Gym Daily Vlog di laman https://www.youtu.be/9D14h7jpG_k hal ini karena senyum tersebut merupakan sunnah Nabi Muhammad s.a.w.

Senyum tulus dicontohkan oleh Nabi Muhammad s.a.w. Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Jarir bin Abdillah menceritakan: “Rasulullah tidak pernah melihatku sejak aku masuk Islam, kecuali beliau tersenyum.

Tinggalkan Balasan

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca