Belitung – K.H. Imam Buchori Cholil melakukan safari kebangsaan di Kabupaten Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, Minggu (6/2/2022).
Kegiatan itu dikemas dalam pengajian agama di 14 (empat belas) titik lokasi pada 5-8 Februari 2022. Salah satu titik lokasi safari ini di Pondok Pesantren An Nahdloh, Jl. Buluh Tumbang, Air Seruk (Air Seru), Sijuk, Belitung.
Kedatangan K.H. Imam Buchori Cholil, yang juga sebagai Rais Syuriah PBNU Periode 2022-2027, di bumi “Maldiven van Andalas” ini disambut antusias oleh pejabat, tokoh, ulama, dan kalangan lain.
Salah satunya adalah Hendra Pramono, S.E., Wakil Ketua ll Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Belitung, dari Fraksi Hati Nurani Rakyat.
Dia menjemput K.H. Imam Buchori Cholil di Bandar Udara Internasional H.A.S. Hanandjoeddin – Tanjung Pandan, serta ikut mendampingi beliau selama di Belitung.
Dalam pengajian tersebut, Ra Imam, sapaan akrab K.H. Imam Buchori Cholil, memberikan pemahaman kepada para pengasuh pondok pesantren dan kalangan lain terkait tentang masalah kebangsaan, termasuk sejarahnya.
“Pemahaman ini penting, karena diantara pejuang kemerdekaan negara-bangsa Indonesia berasal dari ulama pesantren,” tutur Ra Imam.
Ra Imam kemudian mengatakan, “Jadi berdirinya negara Indonesia tidak lepas dari peran kalangan pesantren.”
Ra Imam memaparkan bahwa pengasuh pesantren juga perlu memahami soal konsep maupun format negara yang diinginkan ulama ataupun kiai yang ikut andil memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
“Negara kita ini, negeri di mana rakyatnya memiliki toleransi tinggi tanpa meninggalkan budaya luhur dan tidak meminggirkan syariah maupun akidah yang sudah tertanam di bangsa (masyarakat, Red.) Indonesia,” paparnya.
