Mahasiswa FEB Unira Blusukan ke Pasar Kolpajung, DPRD Pamekasan Ikut Dengar Keluhan Pedagang

Admin
Mahasiswa F.E.B Unira terjun langsung kepasar kolpajung Pamekasan
Mahasiswa F.E.B Unira terjun langsung kepasar kolpajung Pamekasan, (Foto: Erni/Madurapers, 2025).

Pamekasan — Puluhan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Madura (Unira) menggebrak Pasar Kolpajung, Jalan Ronggosukowati, Pamekasan, Rabu (8/10/2025).

Mereka tidak hanya belajar teori kewirausahaan, tetapi terjun langsung melakukan orientasi pasar untuk menyerap pengalaman nyata dari denyut nadi ekonomi rakyat.

Didampingi dosen pembimbing R. Indra Septryanto, yang akrab disapa Mas Tre’ Project, para mahasiswa berinteraksi langsung dengan pedagang, mencatat pola usaha, hingga mendengarkan keluhan terkait pengelolaan pasar.

Menariknya, kegiatan ini juga dikawal langsung oleh Wakil Ketua DPRD Pamekasan, Mohamad Khomarul Wahyudi.

“Ini bukan sekadar studi lapangan. Kami ingin mahasiswa menyentuh realitas, mengenal dunia usaha dari dekat, sekaligus menjembatani aspirasi pedagang kepada pengambil kebijakan,” ujar Indra.

Dari hasil dialog, pedagang mengungkapkan masalah klasik yang tak kunjung selesai, mulai dari penataan lapak yang semrawut hingga penggunaan badan jalan sebagai area jualan yang mengganggu kenyamanan pengunjung. Keluhan ini langsung dicatat dan diteruskan ke kepala pasar.

Kehadiran mahasiswa pun membuat pedagang lebih berani bersuara. “Kami sering mengeluh soal lapak dan akses jalan, tapi jarang ditindaklanjuti. Semoga kali ini berbeda, karena ada mahasiswa dan dewan yang mendengar langsung,” ujar salah satu pedagang.